o hanami....apakah o hanami itu???seperti diketahui,dijepang terdapat 4 musim yaitu NATSU(musim panas),AKI(musim gugur),FUYU(musim dingin) dan HARU (musim semi)
pada musim semi , ada adat masyarakat dalam menikmati kecantikan bunga Sakura melalui kegiatan khusus yang disebut Hanami. dimana kata HANAMI berasal dari kata Hana yang berarti bunga sedangkan kata mi berarti melihat. Jadi arti Hanami adalah “Melihat bunga”, namun semua orang tahu bahwa bunga yang dimaksudkan tidak lain adalah bunga Sakura yang hanya tumbuh dimusim semi atau dalam bahasa jepangnya disebut haru
Di dalam Hanami, tidak hanya semata melihat keindahan mekarnya bunga sakura, melainkan terdapat kegiatan lain yang selalu dipadukan yaitu bertamasya sambil menikmati sajian makanan dan minuman bersama keluarga atau kolega kerja.
Di dalam Hanami, tidak hanya semata melihat keindahan mekarnya bunga sakura, melainkan terdapat kegiatan lain yang selalu dipadukan yaitu bertamasya sambil menikmati sajian makanan dan minuman bersama keluarga atau kolega kerja.
Lazimnya, saat musim semi(haru) tiba menggantikan musim dingin(fuyu), bunga-bunga sakura mulai tumbuh dan bermekaran. Pada musim ini masyarakat akan berbondong-bondong mengunjungi taman (koen)yang disana terdapat bunga sakura yang sedang mekar.
Menurut kisah sejarah, kebiasaan hanami dipengaruhi oleh raja-raja Cina yang gemar menanam pohon plum di sekitar istana mereka. Di Jepang para bangsawanpun kemudian mulai menikmati bunga Ume (plum).
Namun pada abad ke-8 atau awal periode Heian, obyek bunga yang dinikmati bergeser ke bunga sakura. Dikisahkan pula bahwa Raja Saga di era Jepang dahulu gemar menyelenggarakan pesta hanami di taman Shinsenen di Kyoto. Para bangsawanpun menikmati hanami di berbagai istana mereka, dan para petani masa itu melakukannya dengan mendaki gunung terdekat di awal musim semi untuk menikmati bunga sakura yang tumbuh disana sambil `tidak lupa membawa bekal untuk makan siang. Hingga kini hanami menjadi kebiasaan yang mengakar di seluruh masyarakat Jepang dan telah di terima sebagai salah satu kekhasan bangsanya. sesuatu kebudayaan yang unik,dan tetap terpelihara ditengah pesatnya kemajuan teknologi dinegeri ini.(abimanyu)
Menurut kisah sejarah, kebiasaan hanami dipengaruhi oleh raja-raja Cina yang gemar menanam pohon plum di sekitar istana mereka. Di Jepang para bangsawanpun kemudian mulai menikmati bunga Ume (plum).
Namun pada abad ke-8 atau awal periode Heian, obyek bunga yang dinikmati bergeser ke bunga sakura. Dikisahkan pula bahwa Raja Saga di era Jepang dahulu gemar menyelenggarakan pesta hanami di taman Shinsenen di Kyoto. Para bangsawanpun menikmati hanami di berbagai istana mereka, dan para petani masa itu melakukannya dengan mendaki gunung terdekat di awal musim semi untuk menikmati bunga sakura yang tumbuh disana sambil `tidak lupa membawa bekal untuk makan siang. Hingga kini hanami menjadi kebiasaan yang mengakar di seluruh masyarakat Jepang dan telah di terima sebagai salah satu kekhasan bangsanya. sesuatu kebudayaan yang unik,dan tetap terpelihara ditengah pesatnya kemajuan teknologi dinegeri ini.(abimanyu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar